1. Articles
  2. DIINUL-HAQ
  3. Ketujuh: Konsep Islam Tentang Politik Luar Negri

Ketujuh: Konsep Islam Tentang Politik Luar Negri

Under category : DIINUL-HAQ
2298 2013/11/10 2024/12/10

Allah memerintahkan kaum muslimin dan para pemimpin mereka untuk menyeru orang-orang diluar islam untuk memeluk Islam dalam rangka menyelamatkan mereka dari kegelapan kekafiran menuju cahaya iman kepada Allah dan dari kesengsaraan hanyut dalam kehidupan dunia yang serba materi serta tidak diperolehnya kebahagiaan rohani yang telah dinikmati oleh kaum muslimin.

Untuk itu Allah memerintahkan seorang muslim supaya menjadi orang shalih yang dapat bermanfaat bagi semua anak manusia dengan keshalihannya dan berusaha pula untuk menyelamatkan manusia seluruhnya. Berbeda dengan semua konsep buatan manusia dimana menuntut orang untuk menjadi warga negara yang baik, itu saja. Hal ini termasuk bukti akan kerusakan dan kekurangan konsep tersebut sekaligus bukti akan kebaikan dan kesempurnaan Islam.

Allah memerintahkan kaum muslimin mempersiapkan kekuatan yang mampu mereka lakukan guna menghadapi musuh-musuh Allah yang dengan kekuatan itu mereka dapat melindungi Islam dan kaum muslimin sekaligus membuat gentar musuh Allah dan musuh mereka. Sebagaimana Allah membolehkan kaum muslimin untuk mengadakan perjanjian dengan orang non Islam jika kondisinya menuntut demikian sesuai dengan tuntunan syariat Islam. Allah mengharamkan kaum muslimin melanggar perjanjian yang telah mereka sepakati bersama dengan musuh kecuali jika musuh lebih dahulu melanggar ataupun melakukan perbuatan yang memberi isyarat untuk melakukan pelanggaran.

Sebelum mengawali peperangan dengan non Islam Allah memerintahkan kaum muslimin pertama-tama untuk menyeru musuh-musuh mereka supaya masuk Islam. Jika mereka menolak maka mereka diminta untuk membayar jizyah (pajak) dan tunduk terhadap hukum Allah. Jika mereka tetap menolak maka perang jalan penyelesaian terakhir hingga tidak ada lagi fitnah dan agama seluruhnya milik Allah.

Di tengah peperangan, Allah mengharamkan kaum muslimin membunuh anak-anak, wanita, orang tua dan para pendeta yang berada di biara-biara. Kecuali jika memang turut andil membantu pasukan musuh dalam bentuk pendapat maupun perbuatan. Allah memerintahkan kaum muslimin untuk memperlakukan para tawanan dengan cara baik. Dari sini kita dapat memahami bahwa tujuan perang yang diinginkan dalam Islam bukanlah untuk merebut kekuasaan dan penaklukan. Namun tujuan yang diinginkan dari perang adalah menyebarkan kebenaran, kasih sayang terhadap makhluk dan mengeluarkan manusia dari penghambaan kepada makhluk menuju penghambaan kepada Allah sang Khalik.

Previous article Next article
Website Muhammad Rasulullah saw.It's a beautiful day