1. Articles
  2. Sahabat Nabi dalam Pandangan Syiah dan Ahlussunnah
  3. Penutup

Penutup

1827 2014/11/03 2024/11/17

Syi'ah merupakan golongan yang banyak menuduh para Sahabat Rasulullah e dengan beragam keburukan. Diantara tuduhan tersebut: sebahagian para sahabat tidak 'ādil,  sebahagian sesat dan menyesatkan, bahkan kafir. Sikap konfrontatif ini, jika benar, maka konsekuensinya adalah agama Islam yang sampai pada jaman ini dipertanyakan keontetikannya, karena  genereasi awal periwayatan dari agama ini adalah para sahabat yang tidak bebas dari tuduhan tersebut. Sedangkan dalam pandangan Sunni, asumsi maupun tuduhan Syiah terhadap sahabat sebagaimana di atas tidak dibenarkan. Karena terdapat di dalam al-Quran yang menyatakan pujian Allah terhadap para sahabat merupakan kunci utama bagi agama Islam, dimana di tangan merekalah agama ini tegak, dan melalui mereka agama ini sampai ke seluruh penjuru dunia, maka dengan menjatuhkan martabat sahabat dapat meruntuhkan ajaran Islam yang benar.


Apa yang telah diterangkan dari Al-Qur'an dan Sunnah mengenai para sahabat kiranya sudah jelas, kemudian dikuatkan dengan pendapat Jumhur Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah. Mereka (sahabat Nabi) sebaik-baik umat. Umat Islam diwajibkan mengikuti jejak langkah mereka dengan baik, tidak boleh menyimpang dari jalan mereka dan berpegang kepada Sunnah Rasul dan Khulafaur Rasyidin. Hukum mencaci/menghina para sahabat adalah haram dan pelakunya akan dilaknat oleh Allah, Malaikat dan seluruh manusia. Sebagaimana sabda Nabi e: "Barangsiapa mencela sahabatku, maka ia mendapat laknat dari Allah, malaikat dan seluruh manusia". (H.R.Thabrani).


 Semua sahabat adalah 'adil dan tetap dikatakan orang-orang yang beriman, meskipun mereka berselisih pendapat. Kita tidak berkeyakinan bahwa para Sahabat maʻsūm, karena tidak seorangpun yang ma'shum selain Rasulullah e dan para nabi sebelumnya. Kita ridha kepada mereka, kita mohonkan untuk mereka ampunan dan kita menahan dari apa yang terjadi di antara mereka.

 

 

 

Previous article
Website Muhammad Rasulullah saw.It's a beautiful day